
Pasar saham Asia sebagian besar bergerak turun tajam pada perdagangan Jumat (15/03/2024), karena angka inflasi AS .. Data lainnya juga menunjukkan bahwa ekonomi AS masih cukup baik
Diperbarui • 2019-11-11
FOMC Meeting mulai digelar dan The Fed akan merilis kebijakan moneternya pada dini hari nanti pukul 01.00 wib. Ekspektasi dari pelaku pasar adalah pemotongan suku bunga 25 bps, dari 2,25% menjadi 2% dan banyak sekali analisa yang berkembang terhadap kebijakan moneter The Fed kedepannya.
Keputusan atas kebijakan moneter The Fed nanti tentunya akan memberikan petunjuk bagi para pelaku pasar untuk menentukan arah besar mata uang US Dollar, sehingga pergerakan pasar uang akan terlihat sangat fluktuatif setelah Ketua The Fed Jerome Powell melakukan konferensi press, 30 menit setelah kebijakan moneter dirilis. Ada beberapa pandangan atas kebijakan moneter yang akan dirilis nantinya, antara lain :
Dari ketiga pandangan diatas tentunya pasar uang akan terlihat sangat fluktuatif setelah kebijakan moneter dirilis dan Ketua The Fed Jerome Powell melakukan konferensi press, dimana harga emas akan dapat melanjutkan kenaikan sampai ke level harga $1554/ troyounce jika pemotongan suku bunga The Fed bersifat kontinyu dengan adanya pemotongan lanjutan sebelum akhir tahun.
Tetapi jika The Fed masih memberikan nada hawkish terhadap perekonomian Amerika Serikat maka pelonggaran likuiditas dapat saja tidak bersifat kontinyu dan hanya merupakan siklus pelonggaran pertengahan tahun yang bersifat normal. Ini akan membuat penguatan terhadap mata uang US Dollar sehingga dapat mengirim harga emas kelevel harga $1444/ troyounce dan mata uang Euro dibawah 1.0990.
Trading Plan :
Buy Limit 1485 dengan target 1526
Buy Stop 1528 dengan target 1554
Sell Stop 1473 – 1443 dengan target 1422
Gold Timeframe Daily
Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan jam bahkan menit, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang.
Pasar saham Asia sebagian besar bergerak turun tajam pada perdagangan Jumat (15/03/2024), karena angka inflasi AS .. Data lainnya juga menunjukkan bahwa ekonomi AS masih cukup baik
Pasar saham Asia menguat ke level puncak 7 minggu pada perdagangan Jumat (08/03/2024), Ketua Fed Jerome Powell mengatakan kepada komite Senat AS bahwa bank sentral AS “tidak jauh” dari keyakinan bahwa inflasi akan
Upaya XAUUSD memperpanjang kenaikan. yang dipengaruhi oleh penurunan imbal hasil obligasi AS, terganggu dengan data.. Hal ini yang berpotensi mendorong dolar Australia melanjutkan..S&P 500 hanya berjarak cukup dekat dari level tertinggi sepanjang masa.
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.
FBS menyimpan catatan data Anda untuk menjalankan website ini. Dengan menekan tombol "Setuju", Anda menyetujui kebijakan Privasi kami.
Permintaan Anda diterima.
Manajer kami akan menghubungi Anda
Permintaan panggilan balik berikutnya untuk nomor telepon ini
akan tersedia setelah
Jika Anda memiliki masalah mendesak, silakan hubungi kami melalui
Live chat
Internal error. Silahkan coba lagi
Jangan buang waktu Anda – tetap awasi dampak NFP terhadap dolar dan raup profitnya!