
Pasar saham Asia sebagian besar bergerak turun tajam pada perdagangan Jumat (15/03/2024), karena angka inflasi AS .. Data lainnya juga menunjukkan bahwa ekonomi AS masih cukup baik
Diperbarui • 2019-12-08
Data NFP minggu kemarin di rilis, dimana lowongan pekerjaan diluar sector pertanian meningkat diatas 200K dan tingkat pengangguran kembali turun ke level 3,5%. Data data ini tentunya membuat para pelaku pasar mempunyai ekspektasi bahwa The Fed tidak akan kembali menurunkan suku bunga dan jika data terus membaik maka ada peluang, mereka akan kembali menaikan suku bunga, walaupun tidak pada pertemuan minggu ini.
Selain FOMC meeting yang akan diadakan pada pukul 02,00 wib tanggal 12 desember 2019, para pelaku pasar juga akan memperhatikan hasil pemilihan parlemen di inggris. Sentiment data ekonomi yang cukup baik terhadap data ekonomi Amerika Serikat tentunya kembali membuat pasar ekuitas rally menembus 28.000.
Pasar uang hanya khawatir dengan batas waktu tariff barang barang China yang masuk ke Amerika Serikat. Tanggal 15 desember merupakan batas waktu dimana jika perjanjian tahap pertama belum ditanda tangani maka tariff akan kembali dinaikan oleh administrasi Trump. Banyak pengamat memprediksikan bahwa tariff akan ditunda sampai awal tahun 2020, tetapi tidak ada yang pernah dapat memprediksi kebijakan Presiden Trump kedepannya.
Harga emas tidak akan naik tinggi atau turun jauh apabila masuk dalam minggu yang menjadi fokus para pelaku pasar seperti FOMC Meeting , Pemilihan Parlemen Inggris, maupun Batas Waktu Kenaikan Tariff, karena mereka tentunya tidak akan berspekulasi bahwa akan terjadi Risk On atau Risk Off jika belum tanggal yang ditentukan. Harga emas akan mempunyai range dilevel harga $1445 - $1470/ troyounce.
Trading Plan :
Buy Limit 1445 dengan target 1470
Gold Timeframe Daily
Pasar saham Asia sebagian besar bergerak turun tajam pada perdagangan Jumat (15/03/2024), karena angka inflasi AS .. Data lainnya juga menunjukkan bahwa ekonomi AS masih cukup baik
Pasar saham Asia menguat ke level puncak 7 minggu pada perdagangan Jumat (08/03/2024), Ketua Fed Jerome Powell mengatakan kepada komite Senat AS bahwa bank sentral AS “tidak jauh” dari keyakinan bahwa inflasi akan
Upaya XAUUSD memperpanjang kenaikan. yang dipengaruhi oleh penurunan imbal hasil obligasi AS, terganggu dengan data.. Hal ini yang berpotensi mendorong dolar Australia melanjutkan..S&P 500 hanya berjarak cukup dekat dari level tertinggi sepanjang masa.
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.
FBS menyimpan catatan data Anda untuk menjalankan website ini. Dengan menekan tombol "Setuju", Anda menyetujui kebijakan Privasi kami.
Permintaan Anda diterima.
Manajer kami akan menghubungi Anda
Permintaan panggilan balik berikutnya untuk nomor telepon ini
akan tersedia setelah
Jika Anda memiliki masalah mendesak, silakan hubungi kami melalui
Live chat
Internal error. Silahkan coba lagi
Jangan buang waktu Anda – tetap awasi dampak NFP terhadap dolar dan raup profitnya!